apa itu dns
apa itu dns

Apa Itu DNS? Pengertian, Cara Kerja, Kelebihan & Fungsi DNS

0 Shares
0
0
0

Bayangkan dunia di mana kamu harus mengingat deretan panjang angka setiap kali ingin mengunjungi situs web favoritmu. Kedengarannya merepotkan, bukan?

Inilah mengapa Domain Name System atau DNS sangat penting. DNS adalah sistem yang mengubah nama domain menjadi alamat IP, memungkinkan komputer memahami dan mengakses situs web saat kamu mengetikkan nama domain. 

Fungsi DNS mirip dengan aplikasi ‘Kontak’ di smartphone kita, yang menampilkan nama yang kita kenal untuk setiap nomor telepon yang tersimpan. Dengan DNS, nama domain yang kita ketik di browser diubah menjadi alamat IP yang dimengerti oleh komputer, sehingga situs web yang kita inginkan bisa muncul dengan cepat dan mudah.

Ingin tahu lebih lanjut? Yuk simak informasi apa itu DNS, cara kerjanya, fungsi, dan kelebihan DNS yang bisa kamu baca disini. 

Baca Juga: Rise & Fall Yahoo: Cerita Keruntuhan Yahoo di Era Digital

Pengertian DNS Server

DNS adalah singkatan dari Domain Name System, memiliki peran vital saat kamu mengakses sebuah website. Sistem ini menghubungkan URL dengan alamat IP, membuat pengalaman browsing menjadi lebih sederhana dan efisien.

DNS bertindak sebagai penerjemah antara kamu dan sistem, memastikan kamu mendapatkan hasil yang diinginkan. Misalnya, saat kamu ingin mengakses Facebook, kamu tidak perlu mengingat alamat IP seperti 69.63.176.13. Cukup ketik www.facebook.com, dan DNS akan mengurus sisanya.

Dengan kata lain, DNS mengubah nama domain, seperti domain Indonesia atau domain ID, menjadi alamat IP yang dimengerti oleh komputer. Jadi, kamu hanya perlu mengingat nama domain tanpa harus menghafal deretan angka yang rumit.

Lalu bagaimana cara kerjanya? 

Cara Kerja DNS Server

Saat kamu ingin mengunjungi situs seperti Google.com atau Facebook.com, proses di balik layar sebenarnya cukup menarik. Ketika kamu mengetik nama domain seperti google.com di kolom alamat browser, sebuah permintaan DNS (DNS Request) dimulai.

Source: Hostinger.com

Langkah pertama yang dilakukan oleh komputer kamu adalah memeriksa penyimpanan lokal untuk mencari apakah sudah ada data (DNS record) untuk domain tersebut. DNS record ini adalah alamat IP yang terkait dengan nama domain lengkap (Fully Qualified Domain Name atau FQDN).

Komputer kemudian akan melihat dalam file host dan cache. File host adalah file teks sederhana dalam sistem operasi yang mengarahkan hostname ke alamat IP. Cache adalah data sementara yang disimpan oleh perangkat keras atau perangkat lunak. Cache ini bisa ada di browser kamu atau di penyedia layanan internet (ISP).

Biasanya, alamat IP yang terkait sudah ada di cache browser atau cache ISP, membuat proses ini sangat cepat. Namun, jika tidak ada alamat IP yang cocok ditemukan dalam file host atau cache, langkah berikutnya dalam proses ini dilakukan.

Pada titik ini, komputer kamu akan mengirimkan permintaan ke server DNS yang lebih tinggi, memulai pencarian hingga menemukan alamat IP yang sesuai. Setelah alamat IP ditemukan, situs web yang diinginkan akan muncul di layar kamu.

Dengan cara ini, DNS memastikan kamu tidak perlu mengingat deretan angka yang panjang dan rumit setiap kali ingin membuka situs web. Sebagai contoh, kamu tidak perlu mengingat 172.217.14.206 untuk mengunjungi Google; cukup ketik google.com, dan DNS akan mengurus sisanya.

Inilah cara DNS bekerja di balik layar, membuat experience browsing menjadi lebih sederhana dan menyenangkan. Jadi tidak perlu pusing kamu untuk menghafal angka-angka yang rumit. 

Manfaat & Fungsi Utama DNS Server

DNS Server berperan penting dalam memetakan nama domain ke alamat IP dan menyimpan informasi ini dalam cache untuk mempercepat akses ke situs web. Setiap kali komputer atau perangkat mobile mencoba mengakses situs web, permintaan dikirim ke DNS Server terdekat. 

Server ini akan mencari alamat IP dari situs yang diminta dan mengirimkan informasi kembali ke perangkat yang meminta. Dengan demikian, perangkat bisa terhubung dengan server situs web dan menampilkan kontennya.

Menggunakan DNS Server memiliki banyak manfaat. 

  • Pertama, mempercepat waktu pemuatan situs web. 
  • Kedua, mempermudah pengaturan alamat IP. 
  • Ketiga, memungkinkan penggunaan nama domain yang mudah diingat. 

Selain itu, dalam beberapa kasus, memungkinkan pengaturan beberapa situs web untuk satu alamat IP, sehingga mempermudah manajemen situs web.

Baca Juga: 5 Kelebihan dan Kekurangan DNS yang perlu Kamu!

Kelebihan DNS Dalam Penggunaan Sehari-Hari

DNS memiliki berbagai kelebihan yang membuat browsing internet menjadi lebih efisien dan menyenangkan. Berikut ini kelebihan dns yang perlu kamu tahu

Pertama, bayangkan kamu ingin mengunjungi situs favoritmu, seperti Instagram atau Facebook. Tanpa DNS, kamu harus mengingat serangkaian angka yang panjang dan rumit untuk mengaksesnya. DNS menyederhanakan proses ini dengan mengubah nama domain yang mudah diingat menjadi alamat IP yang dipahami komputer. Menarik, bukan?

Selain memudahkan akses, DNS juga mempercepat waktu pemuatan situs web. Informasi alamat IP yang sering diakses disimpan dalam cache, sehingga ketika kamu mengunjungi situs yang sama berulang kali, prosesnya menjadi lebih cepat. Hal ini tentu membuat pengalaman berselancar di dunia maya menjadi lebih lancar dan efisien.

Tidak hanya itu, DNS memungkinkan pengaturan beberapa situs web dengan satu alamat IP. Ini sangat membantu bagi pemilik bisnis atau pengelola situs web, karena mereka dapat mengelola beberapa domain dengan lebih mudah dan terorganisir.

Nah, setelah membaca artikel ini, pasti kamu sudah paham apa itu DNS, bukan?

DNS bukan hanya alat teknis untuk memetakan nama domain ke IP address, tetapi juga dasar yang memungkinkan interaksi online berjalan dengan lancar dan efisien.

Dari fungsinya dalam memfasilitasi akses website hingga keunggulannya, DNS memainkan peran penting dalam menyatukan jaringan internet yang kompleks.

Dengan terus bertambahnya jumlah website dan layanan online, pemahaman yang mendalam tentang DNS menjadi semakin penting bagi kamu, baik sebagai individu maupun organisasi, untuk tetap bersaing dalam dunia digital yang terus berkembang.

Referensi:

  • https://www.hostinger.co.id/tutorial/apa-itu-dns
  • https://www.exabytes.co.id/blog/apa-itu-dns-server-adalah/
  • https://www.domainesia.com/berita/dns-adalah/
  • https://www.cloudflare.com/learning/dns/what-is-dns/
0 Shares
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like